
Tulang Bawang — Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ristu Irham mengutarakan tiga inovasi yang dipersiapkan pihaknya yakni DLH road to village, road to school, dan DLH road to corporation.
Inovasi tersebut, lanjutnya, menjadi salah satu upaya merealisasikan 25 program politik Bupati dan Wakil Bupati Tulang Bawang Winarti-Hendriwansyah.
“Ini program panjang kami untuk mendukung program bupati. Kami realisasikan mulai dari tahun ini hingga 2022 dan akan kita kerjakan secara bertahap,” kata Ristu saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (23/1/2019).
Dia menjelaskan yang dimaksud DLH road to village yakni kampung yang memiliki kriteria menjadi wilayah penghijauan dan dalam pelaksanaan, pihaknya meminta usulan dari camat untuk menunjuk salah satu kampung yang memenuhi kriteria yang diinginkan.
Melalui kampung penghijauan, dia ingin menggugah kesadaran warga akan ketersediaan ruang terbuka hijau, menjaga lingkungan, menyediakan prasarana dan sarana pengelolaan sampah, dan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan prinsip 3R.
Pada prinsipnya, kata Ristu, ketiga inovasi tersebut tidak jauh berbeda karena hanya terletak pada sasaran sosialisasi.
“Tema nya sama yakni pembinaan lingkungan. Tapi kalau DLH road to school sasarannya adalah sekolah-sekolah. Kami beri pemahaman kepada para siswa. Demikian juga DLH road to corporation, pembinaan ke perusahaan agar tidak hanya mencari keuntungan semata. Namun, tetap menjaga lingkungannya dengan tidak membuang limbah pabrik sembarangan. Kami turun ke kampung, sekolah, dan perusahaan,” ujar Ristu.